Fenomena Akhir Zaman, Bukti Eksistensi Manusia di Bumi Makin Terancam
Siap-siap akhir zaman? | keepo.me
Global warming sangat nyata dampaknya
Global warming bukan sekadar wacana yang mengada-ada. Dampaknyanya mulai menunjukkan efek buruk di Bumi. Selain terjadinya hujan asam di hampir sebagian besar belahan dunia, yang paling buruk dan sekarang ini sudah terjadi adalah mulai mencairnya dataran es di dua kutub.
Akibatnya jangan tanya. Gelombang pasang air laut akan segera menyapu separuh daratan sejagat raya. Keadaan mencemaskan itu tak urung mengundang kecemasan kalangan pemerintah Amerika Serikat, Australia, dan Ingris sebagai negara industrialis perusak lingkungan terbesar dunia.
Menteri Dalam Negeri Amerika Serikat pada kala itu, Ken Salazar, dalam suatu kesempatan dalam pertemuan kepala pemerintahan negara maju di London. Ia mengungkapkan kecemasannya mengenai pemanasan global.
Es mencair | unsplash.com
“Bila tidak dicegah, bisa terjadi badai Tsunami yang tak kalah dahsyat efeknya dari mencairnya lapisan es di Kutub Utara dan Selatan. Selain banjir, kemarau, gelombang arus panas, serta badai akan menyapu dataran rendah di beberapa belahan dunia. Sementara gletser dan lapisan es mencair, keadaan itu dapat menaikkan seluruh permukaan air samudera dan merendam daerah dataran rendah.”
Pemanasan global terjadi lebih cepat dari perkiraan. Sekitar 2014 lalu, seorang ilmuwan dari Universitas Bremen Jerman merilis sejumlah foto yang diambil dari satelit NASA. Di sana tampak bongkahan es mencair yang sudah menembus jalur Laut Laptev-Siberia yang ke Rusia.
Kutub utara dan selatan | unsplash.com
Global warming memang memberi pengaruh besar terhadap kehidupan di Bumi selama terlebih dari 10 tahun terakhir. Siapa yang menyangka kalau dampak besarnya sudah bisa terlihat sejelas sekarang.
Dalam beberapa tahun terakhir, sangat banyak dampak luar biasa dari fenomena ini. Mulai dari meningkatnya suhu global secara drastis, cuaca dan iklim yang kacau dan sulit untuk diprediksi, El-nino yang semakin sulit untuk diatasi, serta naiknya permukaan laut.
Berefek ke Bumi | unsplash.com
Persoalan di Antartika bersinggungan dengan keilmuan, kepentingan ekonomi dan teritorial dari beberapa negara. Sebut saja Kanada, Rusia, Amerika Serikat, dan Norwegia. Dari bukti ilmiah, jelas bahwa Kutub Utara dan Selatan berada di bawah ancaman perubahan iklim yang hebat.
Dan kedua daerah ini vital dalam menjaga agar planet tetap dingin. Es di kutub menjadi perisai dalam menangkis 90% sinar matahari memantulkannya ke angkasa luar. Kalau es di kutub mencair, panas sinar matahari akan diserap lautan dan semakin meningkatkan pemanasan global.
Jika tidak menghentikan tingkat emisi karbon dioksida, diperkirakan es abadi di kutub akan musnah dalam waktu tidak lama lagi. Jika mengikuti perkiraan para ilmuwan, es abadi akan meleleh sepenuhnya dalam waktu 40 tahunan. Apakah manusia harus menunggu 40 tahun lagi sebelum menyadari dampaknya bagi kehidupan di Bumi?
Jika ada kesalahan dalam kata-kata, maafkan mimin ^^
Link Alternatif :
♣ www.innidewa.org
♣ www.gelapbos.com
♣ www.gelapbos.net
♣ http://156.67.216.33/
Silahkan di Download aplikasi LiveChat kami di HP anda bosku :
IOS
bit.ly/ikingid ->inidewa
ANDROID
Link APK IniDewa : http://bit.ly/livechatinidewa
Contact :
♥ PIN BBM : D8975889
♥ LINE : inidewa
♥ Whats App : +85595658445
♥ WE-CHAT : ini_Dewa
No comments